Homeliving Houseware

Depresi dapat bermanifestasi dalam berbagai cara, dan gejalanya dapat bervariasi pada setiap orang. Berikut beberapa gejala umum:


Gejala Emosional



Kesedihan yang Terus-menerus: Merasa sedih, hampa, atau putus asa untuk waktu yang lama.
Iritabilitas: Meningkatnya rasa frustrasi atau kemarahan atas masalah-masalah kecil.
Kehilangan Minat: Ketidaktertarikan pada aktivitas yang pernah dinikmati, termasuk hobi dan bersosialisasi.

Gejala Kognitif


Kesulitan Berkonsentrasi: Kesulitan fokus, mengambil keputusan, atau mengingat sesuatu.
Pikiran Negatif: Perasaan tidak berharga atau rasa bersalah berlebihan yang terus-menerus.
Pesimisme: Pandangan suram terhadap kehidupan dan prospek masa depan.

Gejala Fisik


Kelelahan: Kelelahan yang terus-menerus atau kekurangan energi, bahkan setelah istirahat yang cukup.
Perubahan Pola Tidur : Insomnia atau terlalu banyak tidur (hipersomnia).
Perubahan Nafsu Makan: Penurunan atau penambahan berat badan yang signifikan karena perubahan nafsu makan.
Sakit dan Nyeri: Gejala fisik yang tidak dapat dijelaskan seperti sakit kepala, sakit punggung, atau masalah pencernaan.

Perubahan Perilaku



Penarikan Diri: Menghindari interaksi sosial dan mengisolasi diri.

Mood Swings : atau emosi yang naik turun dengan cepat, dan perasaan yang sensitif / mudah marah

Penurunan Kinerja / Produktivitas: Penurunan nyata dalam kinerja kerja atau akademik.
Mengabaikan Tanggung Jawab: Kesulitan mengelola tugas sehari-hari atau kebersihan pribadi.

Gejala Parah



Pikiran Menyakiti Diri Sendiri: Pikiran berulang tentang kematian, keinginan bunuh diri, atau menyakiti diri sendiri.

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami beberapa gejala berikut, terutama pikiran untuk menyakiti diri sendiri, penting untuk mencari bantuan profesional. Intervensi dini dapat memberikan perbedaan yang signifikan dalam pemulihan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *